Air merupakan prioritas dalam
survival. Jika kita kekurangan air bisa mengalami dehidrasi (tubuh kekurangan
cairan). Manusia bisa bertahan hidup kurang lebih sepuluh hari tanpa
makanan. Tetapi tanpa air menusia akan sulit bertahan lebih dari tiga hari. Namun
dengan adanya air kita dapat
bertahan selama 3 minggu walaupun tanpa makanan
Oleh karena itu kebutuhan akan
air mutlak didapatkan oleh survivor. Untuk mendapatkan air, survivor harus
pandai dalam menganalisis medan disekitarnya, mencari apa saja yang dapat
dimanfaatkan untuk mendapatkan air. Manusia memerlukan air setidaknya
seperempat liter sehari untuk minum.
Di daerah hutan tropis,
sebenarnya tidak sulit untuk mendapatkan air. Kita bisa mendapatkan air dari
sungai, mata air dan selokan kecil, genangan air di cekungan batu, dan
sebagainya. Tetapi pertanyaannya apakah air tersebut dapat dimanfaatkan untuk
kebutuhan metabolisme manusia? Maka dari itu perlu pengetahuan dalam mencari
air untuk diminum dan dimasak
Mengetahui sumber air sangat
penting, karena kita dapat memprioritaskan air mana yang akan kita simpan di
tempat minum untuk diminum dan air mana yang akan kita simpan di tempat air
lain untuk mencuci bahan makanan kita.
Yang tak kalah penting adalah
perasaan yakin akan kebersihan air yang akan kita minum. Karena perasaan tidak
yakin akan kebersihan air yang kita minum akan memberikan sugesti dan
menjadikan gangguan kepada diri kita sendiri.Berikut adalah cara untuk
mendapatkan air di hutan :
1. Embun
Gunakan kain yang mudah menyerap air dan sapukan pada
tanaman yang mengembun di pagi hari.Bisa juga dengan mengikatkan kain katun di
kaki lalu berjalan melewati rerumputan yang tertutup embun. Setelah kain basah,
peraslah dalam wadah. Cara ini harus dilakukan pada pagi hari sebelum embun
menguap oleh cahaya matahari.
2. Kondensasi
Carilah ranting pohon yang berdaun lebat dan lebih
baik jika pohonnya juga besar. Masukkan ranting penuh daun ke kantong plastik
yang diberi batu kecil untuk pemberat sebagai jalannya air. Pastikan tidak ada
benda apapun yang dapat melubangi plastik sekaligus pastikan tidak ada serangga
yang akan mengotori air yang terkumpul. Sisakan sedikit ruang kosong untuk
udara, lalu ikat erat bagian ujung plastik. Penempatan kantung plastik harus
pada bagian pohon yang mendapat sinar matahari.
![]() |
Kondensasi
|
3. Merangkap Embun
Buatlah lubang di tanah dengan kedalaman sekitar
setengah meter, lalu tutup dengan plastik dan buat bentuk mencekung ke dalam
dengan memberi pemberat sebuah batu kecil. Beri pemberat di bagian pinggir agar
plastik tetap pada posisinya.
Bisa juga dilakukan dengan menaruh dedaunan hijau ke
dalam lubang dan menaruh wadah air di tengah lubang. Sinar matahari akan
menguapkan kandungan air dari dedaunan, untuk itu ganti dedaunan secara
bertahap untuk mendapatkan air yang maksimal.
Itu adalah 3 teknik untuk mendapatkan air selain dari
tumbuhan liar. Jika saat musim hujan, buatlah penampung air dari ponco yang
diatas tanah cekung berlubang untuk menadah air.
0 komentar: