Nah dalam kesempatan kali ini aku mau berbagi info tentang aktivitas gunung berapi.
Aktivitas gunung berapi secara seismologi terbagi menjadi empat, yaitu normal, waspada, siaga, dan awas. Keempat status ini perlu diketahui para pendaki gunung. Jangan sampai temen-temen semua tetap melakukan pendakian tanpa mengetahui kondisi gunung berapi.
Status Normal
Status normal berarti tidak ada aktivitas erupsi atau peningkatan erupsi di perut gunung berapi. Dalam kondisi ini sangat aman untuk kegiatan pendakian. Namun petugas akan terus memantau aktivitas gunung berapi untuk mengetahui aktivitas terbaru.
Status Waspada
Pada level ini gunung berapi mengalami peningkatan aktivitas di atas batas normal. Sedikit apa pun peningkatan dan jenis aktivitas itu akan dianggap waspada. Gempa tremor dalam skala kecil bisa terjadi dalam level ini. Anda masih dapat mendaki gunung dengan status ini. Namun Anda harus tetap waspada terhadap segala perubahan aktivitas gunung.
Status Siaga
Pada status ini aktivitas gunung berapi sudah dapat diamati secara visual. Skala gempa barangkali semakin meningkat, diikuti erupsi atau letusan dalam skala tertentu. Sebaiknya Anda menunda rencana mendaki gunung, karena bisa saja terjadi perubahan aktivitas yang lebih dahsyat.
Status Awas
Kecuali ingin mencelakakan diri sendiri, hindari aktivitas pendakian dalam status awas. Erupsi gunung berapi akan tampak jelas, semburan magma diikuti asap pekat. Dalam level ini gunung berapi akan mengeluarkan letusan utama yang diikuti letusan-letusan lainnya. Mendekati gunung berstatus awas saja sudah sangat membahayakan, apalagi mendakinya.
Sekarang kalian tahu kan status-status apa aja untuk gunung berapi ?
Penulis : Putri Tania M. (Paresmapa XXVIII)
0 komentar: