Senada dengan upaya Indonesia dalam memajukan sektor pariwisata dan budaya, Keluarga Mahasiswa Teknik Geodesi (KMTG) UGM mengadakan sebuah acara yang diberi nama JEJAK Jelajah Jogjakarta) dengan tag line “Explore the Treasure of Indonesia’s Greatest Heritage”. Acara ini mengundang siswa – siswi SMA seluruh Indonesia untuk berpartisipasi. Tak ketinggalan kontingen SMAN 1 Pati yang diwakili oleh PARESMAPA. Tim berjumlah tiga orang plus satu pendamping. Mereka adalah Reni Anggita, Dita Witdyaningtyas, dan Talitha Isdihar Azayaka (semuanya adalah angkatan 27), serta Pak Ribut selaku Pembina PARESMAPA sebagai pendamping.
Pendaftaran dibuka pada tanggal 11 - 28 Juli 2016 dan pengumuman seleksi pada tanggal 29 Juli 2016. Syarat yang diberikan panitia terbilang cukup menantang dan tidak mudah. Peserta diharuskan mengirim foto kreatif dan poster sebagai syarat seleksi untuk dapat mengikuti rangkaian perlombaan, selain syarat utama yaitu mendapat persetujuan dari sekolah. Singkat cerita, kontingen PARESMAPA yang diwakili oleh angkatan 27 lolos seleksi dan akan berlaga pada tanggal 12 -14 Agustus 2016.
JEJAK adalah perlombaan jelajah dengan GPS sebagai fasilitas untuk menemukan titik – titik yang telah ditentukan oleh panitia. Lokasi penjelajahan berada di kompek Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Dalam perlombaan ini, panitia memberikan waktu dua setengah jam untuk para peserta dapat sampai ke titik finish. Untuk sampai, peserta harus melewati beberapa pos dimana setiap pos berisi pertanyaan yang jawabannya adalah koordinat pos selanjutnya. Disediakan pula pos bantuan yang dapat dipergunakan apabila peserta mengalami kesulitan dalam menjawab soal. Namun pos bantuan ini akan mengurangi poin peserta untuk setiap pertanyaannya. Jadi, bukan hanya kecepatan, dalam lomba ini poin juga berpengaruh dalam perebutan juara.
12 Agustus 2016, sekitar pukul 11.00 WIB, Tim PARESMAPA menginjakkan kakinya di pelatarn Fakultas Teknik Geodesi UGM. Agenda pertama adalah melakukan daftar ulang. Total peserta yang mengikuti perlombaan ini berjumlah 26 tim yang terdiri dari berbagai daerah di Indonesia seperti Denpasar, Yogyakarta, Pacitan, dan Tasikmalaya. Peserta diberikan pengarahan tentang pengoprasian GPS di area fakultas untuk selanjutnya mengikuti technical meeting yang dilaksanakan pada pukul 16.00 WIB. Technical meeting selain saling memperkenalkan diri antar peserta maupun panitia, dijelaskan pula peraturan dan tatacara lomba. Sekitar pukul 18.00 peserta dipersilahkan untuk beristirahat di penginapan yang telah dipersiapkan oleh panitia.
13 Agustus 2016, kegiatan diawali dengan breefing untuk selanjutnya mengikuti prosesi upacara pembukaan yang ditandai dengan pelepasan balon. Pukul 09.00 WIB rombongan peserta dengan menggunakan bis yang telah disediakan, berangkat menuju Candi Borobudur. Perjalanan ditempuh selama sekitar 1,5 jam dengan lalulintas yang lancar. Masing – masing tim dipersilahkan melakukan pengecekan terhadap perangkat GPS yang akan dipergunakan. Mulai saat ini, gawai para peserta tidak boleh dipergunakan sehingga harus dititipkan kepada panitia.
Kemudian, setelah istirahat, sholat, dan mengisi perut, sekitar pukul 13.00 WIB perlombaan dimulai. Setiap tim mendapatkan beberapa alat pelengkap selain GPS yaitu papan, peta buta, lembar koordinat, kertas bantuan, dan amplop berisi soal. Tim PARESMAPA membuka amplop berisi pertanyaan itu, kemudian menjawabnya dengan tepat dan mendapatkan koordinat untuk pos selanjutnya. Pada koordinat yang dimaksud, tim menemukan stiker pada amplop dan menempelkannya pada lembar koordinat. Pertanyaan terjawab dan tracking pun dilanjutkan. Hujan sempat mengguyur, namun Tim PARESMAPA yang telah terlatih secara fisik dan mental tidak menganggap ini sebagai masalah. Hingga pada akhirnya tim menemukan amplop terakhir yang menunjukkan koordinat finish. Dengan berlari tim mencapai titik finish pada pukul 14.38 WIB atau hanya mebutuhkan waktu sekitar 1 jam 18 menit untuk menyelesaikan perlombaan ini..
Tugas selanjutnya adalah menggambar jalur pada peta yang telah disediakan lengkap beserta lokasi pos – pos yang dilewati. Kegiatan berakhir pukul 19.00 WIB, sampai waktu tersebut peserta dibebaskan untuk berjalan – jalan di kawasan Candi Borobudur.
Kegiatan belum usai ketika peserta sampai kembali di UGM. Peseta harus mampu mempresentasikan step by step dalam menyelesaikan misi pencarian jejak. Waktu yang diberikan hanya tiga menit untuk masing – masing tim melakukan presentasi. Tim PARESMAPA mendapatkan giliran ke-25. Waktu menunjukkan tepat pukul 23.00 WIB ketika peserta dipersilahkan kembali ke penginapan untuk beristirahat.
14 Agustus 2016, hari ini adalah waktunya pengmuman para juara. Namun, sebelum acara tersebut, panitia memberikan waktu untuk para pesrta berjalan – jalan menikmati Malioboro. Waktu yang diberikan tidak terlalu banyak, peserta masih harus menghadiri talk show yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknik Geodesi UGM. Talk show ini berisi pemaparan prodi geodesi dan dipamerkan pula alat – alat kegeodesian serta poster – poster yang telah peserta buat sebelumnya.
Adzan Asar telah selesai berkumandang ketika panitia mulai mengumumkan para juara JEJAK 2016. Dimulai dari lomba foto kreatif yang dimenangkan oleh Tim SMA N 1 Pacitan. Lalu, lomba poster yang dimenangkan oleh Tim SMA N 1 Denpasar. Sedangkan untuk juara 1 JEJAK 2016 diraih oleh Tim G-Squad dari SMA N 1 Denpasar. Juara 2 diraih oleh SMAIT Nur Hidayah. Dan dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Juara 3 berhasil diamankan oleh Tim PARSMAPA. Keberhasilan ini berkat kerja keras Tim PARESMAPA yang diwakili oleh angkatan 27, Bapak Ribut, serta berbagai pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Tim PARESMAPA berhasil membawa pulang piala, sertifikiat, dan uang tunai senilai dua juta rupiah. Selesai berfoto dan melakukan testimony, Tim PARESMAPA harus segera bergegas karena mobil travel akan menejemput pada pukul 16.00 WIB. Terimakasih kami ucapkan kepada segenap pihak yang telah membantu di dalam usaha kami berpartisipasi dalam JEJAK 2016 baik yang langsung maupun tak langsung. Terimakasih pula kami ucapkan kepada alumni – alumni PARESMAP (kuliah di joga) yang telah menyisihkan waktunya untuk memberikan support. Semoga dapat menjadi amal ibadah bagi masing – masing. Satu lagi torehan prestasi berhasil diukir oleh PARESMAPA. Kedepan semoga PARESMAPA semakin maju dan berpretasi. PARESMAPA JAYA !
0 komentar: