Briket adalah sebuah blok bahan yang dapat dibakar yang
digunakan sebagai bahan bakar untuk memulai dan
mempertahankan nyala api. Briket yang paling umum digunakan adalah briket batu bara,
briket arang,
briket gambut, dan briket biomassa.
Penggunaan briket, terutama briket yang dihasilkan dari biomassa, dapat
menggantikan penggunaan bahan bakar
fosil. Briket yang dibuat oleh Unit Kegiatan Sekolah Paresmapa
berasal dari botol bekas. Paresmapa membuat briket dari botol plastik untuk
mengurangi sampah plastik.
Bahan-bahan yang digunakan untuk
membuat briket:
·
Botol
bekas
·
Kompor
·
Gunting
·
Tutup
kaleng
Langkah-langkah membuat briket:
1. Guntinglah botol bekas menjadi
bentuk yang lebih kecil
2. Letakan potongan botol bekas di atas
tutup kaleng
3. Hidupkan kompor dan letakan tutup
botol di atas kompor
4. Setelah potongan botol meleleh
matikan kompor dan diamkan briket sampai mengeras
5. Lalu ambil briket yang sudah jadi
dan briket siap digunakan sebagai bahan bakar
Briket dibuat dengan menekan dan
mengeringkan campuran bahan menjadi blok yang keras. Briket digunakan di
industri dan rumah tangga. Bahan yang digunakan untuk pembuatan briket
sebaiknya yang memiliki kadar air rendah untuk mencapair nilai
kalor yang tinggi. Keberadaan bahan volatil juga mempengaruhi seberapa cepat
laju pembakaran briket; bahan yang memiliki bahan volatil tinggi akan lebih
cepat habis terbakar.
0 komentar: