Air adalah salah satu hal yang penting dalam kehidupan. Dengan adanya air, kita mampu bertahan selama 6 hari walau tanpa makanan. Sedangkan tanpa air, kita hanya mampu bertahan selama 3 hari. Di daerah dingin, kita tetap membutuhkan air minimal 2 liter per hari. Apalagi, di daerah dengan iklim panas, kita akan kehilangan banyak cairan melalui keringat. Rata-rata, tubuh akan kehilangan 2-3 liter air per hari.
Di setiap daerah memiliki kadar air yang berbeda-beda.
Gurun, padang gurun atau padang pasir adalah daerah yang menerima curah hujan kurang dari 250 mm per tahun. Gurun dianggap memiliki kemampuan kecil untuk mendukung kehidupan. Saat kita berada di daerah tandus atau gurun, kita bisa menggunakan beberapa cara berikut untuk mendapatkan air.
1. Carilah satwa liar
Mungkin di dekat satwa liar tersebut ada sumber air. Terkadang burung terbang melingkar di atas air dan lebah terbang dalam garis lurus ke dan dari air hingga sejauh 1000 meter.
2. Menggali di sungai kering
Kadang kita dapat menemukan air tepat di bawah permukaannya. Cobalah menggali lubang sampai air merembes ke dalamnya. Kita bisa meminumnya dengan tangan atau dengan kain yang menyerap air tersebut lalu memerasnya ke dalam mulut kita.
3. Carilah air di sekitar atau di bawah batu
Batu mengalami penguapan yang lambat. Baliklah batu yang setengah terkubur sebelum fajar dan embun akan terbentuk pada permukaannya. Kita dapat mengumpulkan beberapa tetesan embun itu. Sebelumnya, periksa terlebih dahulu apakah ada kalajengking karena mereka juga suka bersembunyi di bawah batu.
4. Carilah embun
Kita dapat menemukannya pada tumbuhan sebelum matahari terbit. Gunakan selembar kain untuk menyerapnya kemudian peras ke dalam wadah atau kita juga bisa langsung meminumnya.
5. Carilah buah kaktus
Salah satu contoh kaktus yang aman dikonsumsi dan mengandung banyak air adalah kaktus pir. Untuk menyingkirkan duri dan jarumnya, kita bisa memanggang buah kaktus ini selama 30 detik. Kita harus berhati-hati, karena beberapa kaktus mengandung racun. Untuk mengetahuinya, potong secara terbuka, jika bekas potongannya terdapat cairan berwarna susu berarti kaktus itu beracun.
Semakin kita menghemat air, semakin sedikit air yang kita perlukan. Cobalah untuk tetap berada di tempat yang teduh saat waktu terpanas berlangsung. Jangan sia-siakan air yang ada jika ingin dapat hidup lebih lama.
0 komentar: